PENGARUH KOSENTRASI ZAT PENGATUR TUMBUH ATONIK DAN TAKARAN KOTORAN KELELAWAR TERHADAP PERTUMBUHAN SAMBUNG PUCUK BIBIT KAKAO KLON 45 (Theobromae cacao L.)
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistika. 2018. Produksi Tanaman Kakao di Sulawesi Selatan. BPS Sulawesi Selatan.
Ditjenbun. 2013. Pedoman Taknis Penanganan Pasca Panen Tanaman Kakao.Kementan. Jakarta.
Ditjenbun. 2016. Statistik Perkebunan Indonesia Komoditas Kakao 2015-2017. Kementan. Jakarta
Indah, A. Dan Agung, W. 2012. Keberhasilan Sambung Pada Batang Atas dan Famili Batang Bawah Kakao (Theobromae Cacao L.). J. Pelita Perkebunan. Vol. 28 No. 2: 72-81.
I Nengah Artha, 2017. Teknik Budidaya Tanaman Kakao. Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Unadaya. Denpasar.
Junaedi, Arifin, Yusuf, M. 2019. “Penanaman Kakao Secara Poliklonal”. Leisyah.Makassar.
Limbongan, J. F. dan Djufry. 2013. Pengembangan Teknologi Sambung Pucuk Sebagai Alternatif Pilihan Perbanyakan Bibit Kakao. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Lukito. 2010. Budidaya Kakao. Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia.Diakses 09 Maret 2020.
Marlin. 2005. Regenerasi In Vitro Planet Jahe Bebas Penyakit Layu Bakteri pada Beberapa Taraf Konsentrasi BAP dan NAA. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Indonesia. Vol. 7
DOI: https://doi.org/10.33096/agrotekmas.v4i2.335
Refbacks
- There are currently no refbacks.
___________________________________________________________
AGrotekMAS Jurnal Indonesia: Jurnal Ilmu Pertanian
p-issn = 2723-6196; e-issn = 2723-620X
Published by Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muslim Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0